UNPI-CIANJUR.AC.ID - Untuk melakukan kunjungan kenegaraan guna memperkuat hubungan antara kedua negara, Presiden Joko Widodo pada Selasa pagi berangkat ke Dili, Timor Leste.
Menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 pukul 07.00 WITA, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan rombongan berangkat dari Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali.
Presiden Jokowi melakukan kunjungan kenegaraan ini, yang merupakan kunjungan pertama Presiden ke Timor Leste dan akan dimanfaatkan pemerintah Indonesia untuk memperkokoh hubungan masa depan kedua negara serta menegaskan kesiapan Indonesia untuk menjadi mitra utama pembangunan Timor Leste menurut keterangan Tim Informasi Kepresidenan Ari Dwipayana.
Presiden akan melakukan pertemuan dengan Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak dan Perdana Menteri Timor Leste Maria De Araujo, Di Dili.
Penguatan kerja sama perdagangan, investasi, energi, pembangunan infrastuktur serta komitmen bersama untuk mempercepat penyelesaian masalah perbatasan, merupakan isu yang akan dibahas.
Penandatanganan lima nota kesepahaman, yakni mengenai kerja sama kepemudaan dan olahraga, kerja sama kearsipan, kerja sama bidang klimatologi dan geofisika, kerja sama terkait pencarian dan penyelamatan, serta kerja sama energi, petroleum dan sumber daya mineral, juga akan dilakukan.
Presiden Joko Widodo akan mendapat anugerah Bintang Jasa Tertinggi Republik Demokratik Timor-Leste Grande Colar de Ordem de Timor Leste dari pemerintah Timor Leste.
Presiden dan Ibu Negara bersama rombongan akan berkunjung ke Taman Makam Pahlawan Metinaro dan Taman Makam Pahlawan Seroja, sebelum kembali ke Tanah Air.
Dalam kunjungan kenegaraan kali ini, Presiden didampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.