unpi/cnnindonesia • Selasa, 25 Juni 2019 11:36 Wib
Sumber Foto : glocalthinking.com
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Konsultan spesialis perekrutan profesional, Robert Walters menemukan ada masalah krisis talenta teknologi di era digital. Country Manager Robert Walters, Eric Mary mengatakan masalah ini bukan hanya terjadi di Indonesia saja tapi banyak negara lain.
Menurutnya, industri saat ini sangat membutuhkan teknologi untuk bisnisnya. Agar perusahaan bisa berjalan dengan lancar, mereka membutuhkan orang-orang dengan keahlian di bidang teknologi.
Cara orang mengonsumsi sesuatu juga berubah ke arah digital. Eric mencontohkan empat tahun lalu belum banyak yang berbelanja online, yang sangat berbeda dengan saat ini.
"Sekarang setiap hari semua orang membeli secara online. Melakukan apapun secara online," kata Eric, dilansir CNNIndonesia.
Penetrasi internet di Indonesia cukup tinggi saat ini. Menurutnya ini juga mengubah cara orang untuk mengonsumsi sesuatu.
Oleh karena itu Eric mengatakan jika orang membuat bisnis saat ini dan tidak dijalankan secara online, maka mereka akan tertinggal. "Jadi Anda membutuhkan mereka untuk membantu menuju ke online," ucapnya.
Pada April 2019, Robert Walters mengadakan survei pada hampir 400 teknologi profesional dan manajer perekrutan di seluruh Asia Tenggara. Hasilnya ada kesulitan mendapatkan talenta teknologi.
Kesulitan tersebut mendapatkan nilai 7 dari skala 1-10. Selain itu ada 68 persen responden mengatakan butuh tiga bulan atau lebih mencari profesional di bidang teknologi saat adanya kekosongan.
Krisis talenta teknologi yang terjadi juga berdampak negatif pada perusahaan. Sekitar 70 persen manager mengatakan merasakan adanya dampak negatif yaitu mempengaruhi produktvitas dan inovasi bisnis.
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris